Kamis, 27 Juni 2013

Jagalah lisan dan tingkah laku

Jagalah Diri sebaik mungkin karena belum tentu seminggu yang akan datang kamu menjadi yang terbaik untuk hari ini.
Jagalah diri dari sifat kesombongan dan keangkuhan karena sifat itu hanya membawa kamu dalam jurang kesengsaaan
Jagalah perasaan mu, ingat perasaan orang lain lebih berharga saat kita bersamanya
Jagalah iman mu karena suatu hari iman mu yang akan menolong dalam kepedihan.
Jagalah lidah mu saat kau berkata belum tentu semua baik didengar orang yang ada disekeliling mu
Jagalah mata mu dari penglihatan yang tentunya membahayakan cita-cita muliamu
Jagalah seluruh anggota badan mu sesungguhnya bagian ini yang paling besar menentukan kemana arah kita bergerak
Jagalah kesopanan mu karena semakin kau bertingkah laku sopan, maka semakin besar pula orang lain sopan kepada mu

Hidup memang banyak keritik serta persoalan, tapi kata orang kalau hidup tidak merasakan itu bukan kehidupan namanya. Persepsi terkadang membuat semua orang yakin akan penomena yang terjadi dizaman modernisasi ini. Terkadang, orang perkotaan tidak akan pernah perduli siapa orang yang ada di balik jendela kamarnya. Artinya cukup tahu nama panggilan kesehariannya namun tidak ingin tahu tentang arti persaudaraan dengan mempererat ukhwah islamiah. Sementara orang miskin yang biasa dikenal bertempat tinggal di pedesaan sangat menjaga dan menjalankan norma itu. salah satunya norma kesopanan bisa dicontohkan dalam bertingkah laku dalam rumah tangga, anak kecil yang berusia 7-8 tahun saat melintas dihadapan orang tua selalu menundukkan kepala bahkan siapa saja yang dianggap asing sesama muslim salaman merupakan tradisi yang tidak pernah punah.

Artinya, hari ini kita lebih mementingkan persoalan pribadi serta ingin menang sendiri dan lebih menyedihkan sikap sombong dan angkuh sangat besar.

Segera intropeksi diri "tidak ada dan upaya kekuatan melainkan, Tuhan YME,"


Tidak ada komentar:

Posting Komentar