Diduga Tersulut Puntung Rokok
Delapan rumah kontrak deret di RT03/RW08, tepatnya
di depan Polsek Tanjungpinang Barat terbakar, sekitar pukul 15.40,
Kamis (14/3). Warga sekitar mendengar suara ledakan dan suara tabung
yang bocor dari salah satu rumah.
Salah seorang penghuni rumah kontrakan tersebut, Efendi, saat ditemui
di lokasi kejadian mengatakan, sebelum kejadian itu, ia keluar dari
rumah menuju ke sebuah warung untuk membeli gorengan. Sementara,
istrinya berada di dalam rumah.
Saat menikmati gorengan, sekitar 20 menit kemudian, kepulan asap
hitam terlihat dari arah rumahnya. Efendi segera mengendarai sepeda
motornya.
Sayangnya, rumah kontrakan tersebut sudah hangus terbakar.
“Istri saya tak tahu kemana,” ujarnya.
Namun, warga lain menyampaikan kepada Efendi, istrinya terlihat lemah
akibat melihat rumah kontrakan semi permanen itu terbakar. Ia selamat
dari kebakaran tersebut.
Mendengar pernyataan tetangganya itu, kecemasan pada wajah Efendi terlihat hilang.
“Tak ada yang bisa diselamatkan. Cuma pakaian ini yang tinggal di badan,” ujarnya.
Informasi yang diperoleh dari warga lain, api berasal dari rumah adik Efendi yakni Dahlia.
“Warga mendegar suara ledakan dari rumah. Sepertinya dari kompor,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua RW 8 Kelurahan Bukit Cermin, Tanjungpinang Barat
Sartono yang berhasil ditemui di lokasi kejadian mengatakan, usai salat
Ashar, ia baru pulang kerja. Saat menuju rumah, kepulan asap hitam
terlihat tak dari rumahnya.
Sejumlah warga terlihat panik dan menyiramkan air dari ember ke rumah
yang terbakar. Rumah kontrakan yang terbakar itu terdiri dari delapan
ruangan yang dihuni oleh sembilan keluarga.
“Satu deret rumah kontrakan hangus terbakar. Rumah itu milik Mak Endang,” ujarnya.
Pantauan Tanjungpinang Pos, rumah kontrakan tersebut berada di
kawasan padat penduduk. Rumah yang satu dengan yang lainnya hampir
sangat dekat.
Hanya dua unit mobil pemadam kebakaran Kota Tanjungpinang yang tiba
di lokasi. Sejumlah warga masih terlihat mengeluarkan barang-barang
berharga di dalam rumah.
Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.20. Kebakaran ini menjadi
perhatian Kapolres Tanjungpinang Ajun Komisaris Besar Polisi Patar
Gunawan.
Pasalnya, lokasi kebakaran tak jauh dari asrama polisi.
Menurut salah seorang petugas pemadam, kebakaran sebelumnya terjadi di
Kampung Bulang. Beberapa hekat lahan terbakar. Diduga api berasal dari
puntung rokok.
Saat kebakaran di Bukit Cermin ini juga terjadi kebakaran di kawasan lain, Kampung Bugis.
“Dua unit mobil pemadam lainnya sudah ke sana,” ujarnya.
Kebakaran ini mengundang simpati Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah
yang mendatangi lokasi sore hari. Ia berbincang dengan korban
kebakaran. ***
Tidak ada komentar:
Posting Komentar